Tata cara shalat witir niat dan bacaan doa sesudahnya (Arab, Latin, dan Artinya)

Assalamu'alaikum Wr Wb - Shalat witir (وِتْرٌ ) merupakan shalat sunnah dengan jumlah rakaat ganjil yaitu satu, tiga, lima, tujuh, sembilan dan maksimal sebelas rakaat dalam satu malam. Sebagaimana dinyatakan oleh Aisyah ra

Latin :
"Tidak pernah Nabi saw. melebihi shalat malam (witir) melebihi dari sebelesa raka’at"

Allah sangat menyukai witir seperti dalam Hadist yang berbunyi :

Latin :
"Hai Para Pencita – cita Al-Qur’an kerjakanlah Shalat Witir sebab Allah SWT itu tunggal dan dia suka kepada bilangan witir

Shalat witir dikerjakan antara waktu Isya hingga waktu shalat shubuh. Shalat witir selalu dikerjakan oleh Nabi Muhammad saw semasa hidupnya karena shalat witir memiliki kedudukan hukum sunnah muakkad, yang artinya lebih baik dikerjakan. Pelaksanaan shalat witir tidak dianjurkan secara berjamaah, kecuali witir pada pertengahan ramadhan yang tepatnya di lakukan setelah shalat tarawih. Jadi pada hari-hari biasa shalat witir dilakukan sendiri.

Seperti yang dicontohkan Nabi sebaiknya witir dilakukan setelah shalat isya jika khawatir tidak bisa bangun tengah malam, tapi jika soba muslim pasti bangun, maka sebaiknya dilakukan setelah shalat tahajut sebagai penutup shalat malam.

Keutamaan dan Manfaat bagi seseorang yang mengerjakan shalat witir akan mendapatkan pahala yang begitu besar karena Allah SWT sangat mencintai (وِتْرٌ ) witir dan menyukai sesuatu yang ganjil dan Nabi Muhammad SAW juga pernah bersabda yg berbunyi

"Sesungguhnya Allah SWT telah menambahkan kalian dengan satu Shalat yang Shalat itu lebih baik untuk dirimu daripada unta yang merah yakni Shalat Witir".

Tata Cara Mengerjakan Shalat Witir sebenarnya masih sama dengan Shalat Fardhu pada umumnya ataupun Shalat sunnah lainnya yang di awali dengan Niat Shalat, Takbiratul Ikhram dan di akhirii dengan salam. Untuk perbedaannya hanya terletak pada Niat Shalat dan Bacaan Doa Setelah Shalat, sehingga Sobat muslim harus mengetahui dan menghafalkannya.

Niat Shalat Witir
Jika 1 rakaat

أصَلِّى سُنَّةَِ رَكْعَة لِلهِ تَعاَلَى

Latin :
Ushalli sunatan witri lillaahi ta'aalaa

Artinya :
"Aku niat shalat sunnah witir 1 raka'at, karena Allah ta'ala"

Jika 2 rakaat

أصَلِّى سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَة لِلهِ تَعاَلَى

Latin :
Ushalli sunatan witri lillaahi ta'aalaa

Artinya :
"Aku niat shalat sunnah witir 2 raka'at, karena Allah ta'ala"

Jika 3 rakaat

ﺃُﺻَﻠِّﻲْ ﺳُﻨَّﺔَ ﺍﻟْﻮِﺗْﺮِ ﺛَﻠَﺎﺙَ ﺭَﻛَﻌَﺎﺕٍ لِلهِ تَعَالَى

Latin :
Ushalli sunatan witri tsalaatsa lillaahi ta'aalaa

Artinya :
"Aku niat shalat sunnah witir 3 raka'at, karena Allah ta'ala"

Catatan : Jika sobat muslim shalat berjama'ah saat witir yang dilakukan pada bulan Ramadhan tepatnya setelah shalat tarawih, maka saat niat sebelum bacaan "Lillaahii ta'aalaa" ditambahkan dengan bacaan "Ma'muuman" (mengikuti imam,) jika menjadi makmum, atau kata "imaaman" (menjadi imama), jika menjadi imam.

Bacaan Doa setelah Shalat Witir

اَللهُمَّ إِنَّا نَسْـأَلُكَ اِيْمَانًا دَائِمًا، وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا خَاشِعًا، وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَنَسْأَلُكَ يَقِيْنًا صَادِقًا، وَنَسْأَلُكَ عَمَلاً صَالِحًا، وَنَسْأَلُكَ دِيْنًاقَيِّمًا، وَنَسْأَلُكَ خَيْرًا كَثِيْرًا، وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ، وَنَسْأَلُكَ تَمَامَ الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الشُّكْرَ عَلَى الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الْغِنَاءَ عَنِ النَّاسِ، اَللهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا صَلاَتَنَا وَصِيَامَنَا وَقِيَامَنَا وَتَخُشُّعَنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبُّدَنَا وَتَمِّمْ تَقْصِيْرَنَا يَا اَللهُ يَااَللهُ يَااَللهُ يَااَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى خَيْرِ خَلْقِهِ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ، وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.

Latin :
Allahumma innaa nas'aluka iimaanan daa'iman, wanas'aluka qalban khaasyi'an, wanas'aluka 'ilman naafi'an, wanas'aluka yaqiinan shaadiqon, wanas'aluka 'amalan shaalihan, wanas'aluka diinan qayyiman, wanas'aluka khairan katsiiran, wanas'alukal 'afwa wal'aafiyata, wanas'aluka tamaamal 'aafiyati, wanas'alukasy syukra 'alal 'aafiyati, wanas'alukal ghinaa'a 'aninnaasi. Allaahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu'anaa watadhorru'anaa wata'abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiina. Washallallaahu 'alaa khairi khalqihi muhammadin wa'alaa aalihi washahbihi ajma'iina, walhamdu lillaahi rabbil 'aalamiina.

Artinya :
"Ya Allah. Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyu', kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus, kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia. Ya Allah, Tuhan kami. Terimalah dari kami shalat kami, puasa kami, shalat malam kami, kekhusyu'an kami, kerendahan hati kami, ibadah kami. Sempurnakanlah kelalaian atau kekurangan kami, Ya Allah Ya Allah Ya Allah Ya Dzat yang Paling Penyayang diantara para penyayang. Semoga rahmat Allah tercurahkan kepada sebaik-baiknya makhluk-Nya, Muhammad, keluarga dan sahabatnya semua, dan segala puji milik Allah, Tuhan semesta alam."

Diatas merupakan iat dan doa setelah shalat witir (arab, latin dan artinya) yang bisa kami berikan kepada Sobat Muslim, semoga dapat berguna dan bermanfaat bagi anda semua karena keutamaan dan manfaat shalat witir sendiri sangat disayangkan bila ditinggalkan.

Sobat Muslim, jangan lupa Like dan Share di Akun Sosialmu jika menurutmu artikel ini bermanfaat, Terimakasih.